Obesitas atau Gemuk Keturunan Apakah Bisa Langsing?

Obesitas atau Gemuk Keturunan Apakah Bisa Langsing? Mungkin terlintas dalam pikiran Anda, bahwa berat badan saya gemuk karna keturunan yang diwarisi dari orangtua. Tapi benarkah gemuk turunan disebabkan oleh takdir, atau hanya sekedar mitos belaka. Dan bisakah mendapatkan berat badan ideal?

Penyebab Obesitas

Kegemukan atau obesitas adalah masalah komplek yang disebabkan oleh beberapa faktor antara lain :

1. Faktor internal

Dalam ilmu genetika dikenal adanya gen dominan dan gen resesif. Hal ini juga berlaku pada sifat obesitas akan muncul apabila dominasi sifat yang diturunkan berasal dari dua gen warisan yang dominan. Namun faktor genetik tidak bisa bekerja sendiri untuk membuat orang menjadi obesitas.

2. Faktor external

Pola makan yang salah, gaya hidup yang tidak sehat, dan penyakit tertentu menyebabkan mutasi gen.

Benarkah Obesitas Merupakan Faktor Keturunan atau Hanya Sekedar Mitos?

Sifat gen gemuk yang diwarisi dari orang tuanya tidak selalu menurun kepada Aanaknya. Gen tersebut tidak bersifat kekal, artinya orang yang keturunan gemuk bisa mendapat berat badan ideal. Coba kita amati orang disekeliling kita, banyak keluarga yang orang tuanya gemuk namun memiliki anak yang kurus atau sebaliknya.

” Kenyataan ini semakin menguatkan bahwa dugaan faktor genetik memiliki persentasi yang sangat kecil sebagai penyebab Obesitas”.

Lalu yang berperan penting dalam menciptakan obesitas yakni : Pola dan Sumber makan yang salah, gaya hidup yang tidak sehat, dan penyakit tertentu menyebabkan mutasi genika.

Pola Makanan yang Salah Menyebabkan Mutasi Genetika

Percaya atau tidak…″ Makanan ″ yang kita kosumsi membawa informasi tersembunyi yang untuk dikomunikasikan kepada gen. Selanjutnya, gen tersebut yang akan mengarahkan system metabolisme dalam tubuh. Makanan dapat mengubah gen baik kearah konstruktif (membanggun) ataupun kearah destruktif ( merusak ). Jadi makanan yang kita komsumsi mampu membuat tubuh kita sehat atau sakit.

Jika kita mengkomsumsi ″makanan yang salah″ dalam arti kata mallnutrisi, mengadung zat additive pangan ( perasa, pemanis, pengawet ), dan residu bahan kimia pertanian. Tentunya akan menyebabkan perubahan genetik. Perubahan tersebut mengarah kepada kekacauan sistem metabolisme seseorang. Kekacauan sistem metabolisme digolongkan kepada penyakit degenerative ( akibat penuaan sel ) yakni penyakit yang disebabkan oleh ketidakmampuan sel untuk menjalankan metabolisme dengan baik. Akibatnya sel tidak mampu menjalankan tugas biologisnya dengan baik sehingga proses biologis dalam tubuh menjadi kacau.

Kekacauan ini menyebabkan berbagai penyakit diantaranya Obesitas, dan masalah kesehatan lainnya diantaranya meningkatnya kadar kolesterol, kadar gula dalam darah,stess, metabolisme lambat, kehausan sel, dan penuaan dini.

” Makanan yang miskin nutrisi tidak membuat sel kita kenyang. Apalagi makanan tersebut mengandung zat asing (zat additive pangan) yang tidak diinginkan. Keberadaannya justru membuat sel tubuh kita menjadi sakit dan lapar. Sel yang lapar membuat otak terus mengidamkan makanan sehinnga kita makan kapan saja tanpa menunggu perut terasa lapar ”.

Jadilah cerdas dan telitilah dalam memilih makan untuk kesehatan sel tubuh. Bukan hanya sekedar memenuhi citra rasa tapi harus bernutrisi.

Gaya Hidup yang Tidak Sehat Dalam Keluarga.

Seseorang yang obesitas biasanya mempunyai gaya hidup yang tidak sehat. Hal tersebut dilatarbelakangi oleh kebiasaan yang telah membudaya dalam keluarganya. Prilaku yang dijalani orangtuanya diikuti oleh anaknya. Kebiasaan makan yang tidak teratur, malas berolahraga merupakan kebiasan yang timbul dari rumah.

″ Semua kebiasan tersebut diturunkan kepada anak secara turun-temurun. Kebisaan yang telah terpola dalam keluarga berpeluang lahirnya generasi baru yang obesitas. Hal ini tidak ada hubungan sama sekali dengan faktor genetik″.

Interaksi antara genetika, pola makan, pola hidup, dan faktor lingkungan akan mengekpresikan metabolisme seseorang didalam tubuh. Hubungan ketiganya dapat mempenggaruhi status kesehatan seseorang. Fakta inilah menjadi acuan bahwa obesitas bukanlah turunan melainkan dapat dirubah.

Terima kasih telah membaca Obesitas Keturunan Apakah Bisa Langsing. Semoga bermanfaat.